Tips Atur Jadwal Harian Ciptakan Ramadhan Seru di Rumah

Annyeong yorobuun 

Apa kabar? Masih semangat puasanya?  Harus dong ya. Bagaimana sudah kemana saja selama bulan Ramadhan ini? Buka puasa bersama atau ada kegiatan di luar?

Atau teman-teman tim kaya Nunna, di rumah aja hehehe. Kalau menurut saya ya yah, menjalankan ibadah puasa di rumah saja tuh banyak enaknya sih. Yang pasti lebih hemat, kadang tuh misal kalau lagi buka puasa di luar rumah kan suka kalap. Apa-apa mau dipesan. Kalau di rumah, kita bisa masak sesuai budget tapi tetap enak. Selain itu, hemat waktu. Kalau kamu tinggal di kota besar, bakal berasa banget waktu perjalanan dari satu titik ke titik lain. Belum lagi macetnya. 

Naaah, kali ini Nunna mau berbagi tips agar kita bisa tuh atur jadwal harian agar Ramadhan di rumah saja tetap seru. Yook check this out

Petakan hobi atau hal apa yang bisa dilakukan di rumah

Nah ini bisa kolaborasi seisi rumah. Misal bapak hobinya apa, ibu apa, anak anak apa. Bisa gak ada yang dikerjakan bersama sama. Kalau bisa, buat list mana yang bisa dikerjakan bersama sama. Dan mana yang sendiri.

Atau misal teman-teman masih single, buat aja list kegiatan apa yang teman teman suka dan bisa dikerjakan di rumah. 

Buat list pekerjaan yang harus dikerjakan

Nah ini, misal teman-teman adalah seseorang yang menjalankan WFH (work from home) atau memang pekerjaanya dijalankan dari rumah, wajib punya to do list lengkap beserta deadline. Hal ini untuk memudahkan menyatukan antara jadwal kerja dan senang-senang di rumah.

Buat skala prioritas

Setelah list pertama dan kedua jadi, saatnya meramu. Buat skala prioritas mana yang harus dikerjakan lebih dahulu. Selipkan juga rutinitas sehari hari seperti ibadah, olahraga pagi, dll. Kalau sudah susun berdasarkan timeline pengerjaan. Jangan lupa sisipkan istirahat atau tidur siang mungkin.

Hindari multitasking dalam pengerjaanya

Naah menghindari multitasking kita harus membuat jadwal yang rinci. Kalau bisa seimbang antara kerja, ibadah, me time dengan hobby, berkumpul dan beraktifitas dengan keluarga. Buat catatan di buku, atau bisa juga dengan mengisi daily planner. 

Karena ini adalah menciptakan Ramadhan yang menyenangkan di rumah, maka...

Kita perlu membuat semua seisi rumah terlibat. Komunikasi harus terus dilakukan, misal si bapak gak cocok dengan kegiatan ini, maunya yang itu. Maka, perlu penyesuaian. Misal, ada jadwal masak bareng dan nyiapin ta'jil buka puasa di rumah. 

Intinya semua kudu hepi, kita bisa kreatif menciptakan ide kegiatan yang memancing semua anggota keluarga untuk ikut aktif. 

Dicoba ya, kalau mau diskusi bisa di kolom komentar. Semoga bermanfaat. 💜