Gemiricik air
itu telah memukul tanah kering
Bertalu-talu
Menghempaskan
segala kehampaan seiring aroma hujan yang menguar
Aku menantimu
sekian lama
Di gigir
kesunyian
Aku
merindukanmu sepanjang nafasku
Titik titik
air itu selalu membesarkan harapku
Kau kan
kembali membawa sebuncah rindu yang menggebu
Dan aku akan
memelukmu dengan erat
Melepaskan semua
penat dan resah
Tapi…
Gemericik hujan
kali ini pun dengan hujan sebelumnya
Bayanganmu tak
nampak dalam ekor mataku
Dan aku…
Hanya bisa
memeluk hujan
Memeluk kerinduanku
erat-erat…
Neng Nunung
Kereenn....puitis banget mbak...
ReplyDeleteterima kasih...
Delete